Kamis, 12 Februari 2009

Harga Rumah Vs Gaji Anda

Ada sepasang suami istri yang sudah cukup mapan dalam bekerja jika di gabungkan penghasilan keduanya suami dan istri bisa mencapai 10 juta per bulan, Tetapi sayangnya mereka belum memiliki rumah sendiri mereka masih menumpang di rumah orang tua dari sanng istri.

Lalu mereka memutuskan untuk mencari dan membeli rumah idaman mereka. Mereka mendatangi pameran property yang ada di kotanya dan mereka tertarik dengan sebuah rumah minimalis yang di jual oleh devloper dengan harga Rp 300 juta.

Sepulangnya dari pameran tersebut mereka langsung berdiskusi mengenai rumah yang baru saja mereka lihat di pameran tersebut. Setelah berdiskusi panjang lalu mereka memutuskan untuk membeli rumah tersebut dengan cara menabung 1/2 dari penghasilan mereka sebesar 5 juta perbulan untuk membeli rumah tersebut.

merekapun menabung dengan disiplin walau terkadang ada saatnya mereka telat menabung tetapi pada akhirnya uang sebesar 300 juta bisa mereka dapatkan setelah berjuang untuk menabung selama 6 tahun.

Dengan gembira merekapun mendatangi devloper yang membangun rumah yang mereka idam-idamkan dengan perasaan bangga karena mereka berhasil mengmpulkan uang sebesar 300 juta dan ingin membeli secara tunai rumah yang mereka idam-idamkan.

Tetapi apa yang terjadi setelah mereka berbicara dengan marketing niat mereka untuk membeli rumah yang senilai 300 juta dengan type yang mereka idam-idamkan ternyata harga rumah yang mereka idam-idamkan sudah naik menjadi 600 juta dan merekapun mengurungkan niatnya untuk membeli rumah idaman karena uang hasil menabung selama 6 tahun tidak cukup.

inti dari cerita di atas adalah anda tidak mungkin bisa mengejar kenaikan harga property jika anda hanya mengandalkan pemasukan dari gaji anda karena kenaikan harga property di pengaruhi oleh 2 faktor yaitu

Inflasi: Penurunan nilai mata uang hal ini bisa tercermin dari biaya pembangunan rumah yang dari tahun ke tahun terus meningkat. Biaya - biaya tersebut adalah biaya tukang, biaya bata, semen dll dan bahayanya di indonesia infasi sangatlah tinggi bisa mencapai 2 digit pertahunnya sehingga nilai uang anda akan berkurang 2 digit.

kenaikan harga property: Kelangkaan tanah meneyebabkan harga harga property akan naik dari tahun ke tahun apa lagi untuk property di indonesia akan cendrung naik karena harga tanah cendrung naik untuk di kota-kota besar karena orang indonesia suka sekali membuat anak tidak seperti orang eropa atau amerika yang akan merpikir 2 kali untuk membuat anak.

Bisa anda bayangkan 2 faktor kenaikan harga properti melawan gaji anda sudah pasti gaji anda kalah telak seperti cerita pasangan di atas.Jika anda mengandalkan menabung saja anda tidak mungkin berhasil untuk membeli rumah pertama anda.

Tetapi jangan sedih property ada sisitem pengungkitnya kok , anda masih bisa membeli rumah dengan sistem KPR atau menggunakan sistem perbankan dengan membeli rumah dengan sisitem KPR maka anda membalikkan keadaan dengan bunga bank melawan 2 faktor yang menyebabkan harga property naik.

Untuk membeli property saya menyarankan anda meminjam uang di bank dari pada menabung karena kenaikan harga property lebih cepat di bandingkan bunga bank yang anda bayarkan.Semoga informasi ini bisa membantu anda yang ingin membeli property.

Rabu, 11 Februari 2009

Jadikan Kelamahan Menjadi Kekuatan

Sering ketika saya berbicara di publik mengisi seminar mengenai bisnis dan property terlontar pertanyaan kepada saya:
apakah mungkin saya yang pengguran bisa berhasil seperti anda???
apakah mungkin saya yang pegawai rendahan bisa sukses seperti anda???
apakah mungkin saya seorang wiraswasta yang penghasilan gak menentu bisa sukses???
Dan masih banyak sekali pernyataan pesimis yang sering terlontar dari peserta seminar saya...

Saya memaklumi pernyataan mereka tetapi sesungguhnya yang menghambat mereka sukses karena mereka hanya fokus pada kekurangan mereka bukan kelebihan mereka. saya yakin apapun keadaan anda adalah manusia yang unggul dan memeliki kelebihan hanya saja anda belum sadar.

jika anda seorang pengguran sebenarnya anda memiliki kelebihan yang takternilai yaitu waktu, anda memiliki waktu yang banyak di banding pegawai atau wiraswasta dan waktu adalah harta yang paling berharga yang di berikan tuhan dan hanya waktu yang tidak bisa kita beli, saya sering berkelakar pengguran sebenarnya banyak kerjaannya hanya untuk menjalankan pekerjaan tidak ada yang membayar

Jika anda seorang Pegawai yang bergaji rendah anda pun memiliki kelebihan yaitu anda memiliki penghasilan yang pasti dan pekerjaan anda ada yang bayar hanya saja hasilnya tidak sesuai dengan yang diinginkan. Tapi paling tidak anda memiliki penghasilan tetap dan ada kepastian penghasilan.

Jika anda seorang wiraswasta yang penghasilan naik turun anda pun memiliki kelebihan paling tidak anda sudah menjadi atasan atau bos yang menjadi impian para pegawai di muka bumi hanya saja anda penghasilan anda belum seperti yang anda inginkan. Tetapi anda memiliki kemungkinan mendapatkan penghasilan yang tak terhingga dari bisnis anda yang sekarang naik turun.

Ya apapun kondisi anda anda memiliki kelebihan dan kekeurangan untuk menjadi sukses anda harus merubah fokus anda jangan hanya fokus pada kekurangan anda tetapi fokuslah pada kelebihan anda saya yakin anda pasti berhasil.

Saya sebuah kisah seorang anak yang dari lahir tidak memiliki tangan kanan sehingga waktu kecilnya banyak di ejek oleh teman-teman sebayanya sehingga dia memutuskan untuk belajar yudo pada guru yang terkenal.

Ketika berguru kepada guru tersebut guru ini hanya mengajarkan 1 jurus saja dan ketika anak ini menguasai jurus ini guru ini hanya mengatakan pakai jurus yang sama buat jurus ini lebih cepat dan lebih kuat...

Lalu anak ini lebih fokus untuk membuat jurusnya lebih kuat dan lebih cepat dalam latihannya sampai pada satu saat anak ini didaftarkan ke kompetisi yudo tingkat dunia. Anak ini kaget bukan kepayang tetapi gurunya menenangkan beliau bahwa dia sudah siap dengan jurus yang ada walaupun hanya satu jurus.

Ketika pertandingan pertama anak ini bisa menang dengan mudah dengan 1 jurus yang diajarkan gurunya. Lalu tiba lawan ke dua ketika ingin menghadapi lawan kedua dia berkonsultasi pada gurunya apakah harus menggunakan jurus lain karena jurusnya sudah di ketahui oleh lawannya??? Lalu gurunya hanya menjawab PAKAI JURUS YANG SAMA HANYA GUNAKAN LEBIH CEPAT DAN LEBIH KUAT.

Dengan sedikit ragu beliau maju untuk menghadapi lawan selanjutnya dan ternyata beliau menang lagi dengan jurus yang sama, sampai akhirnya anak ini sampai di final dan menghadapi juara bertaha 7 kali.

Wah ini juara bertahan 7 kali dalam hati anak ini, lalu beliau bertanya lagi kepada gurunya harus menghadapi dengan jurus apa, masa pakai jurus yang sama lalu gurunya menjawab dengan jawaban yang sama PAKAI JURUS YANG SAMA HANYA GUNAKAN LEBIH CEPAT DAN LEBIH KUAT.

Oke saya akan menggunakan jurus yang sama untuk menghadapi lawan ini dan akhirnya dengan jurus yang sama mengalahkan lawannya di final dan dia menjadi juara dunia yudo pertama kali yang bertangan satu. Lalu mereka merayakan kemenangan ini dengan gegap gepita.

Ketika pesta perayaan kemenangan anak ini bertanya kepada gurunya mengapa dia bisa menang walau hanya dengan satu jurus??? gurunya menjawab jurus yang saya ajarkan adalah jurus yang tersulit dan terhebat yang ada di dunia yudo

Lalu anak ini bertanya lagi, Guru bukannya tiap jurus ada kelemahannya??? lalu gurunya menjawab, Ya memang jurus ini ada kalemahannya yaitu dengan menarik tangan kanan dan anda tidak memiliki tangan kanan sehingga jika jurus ini di pakai di kamu maka jurus ini tidak ada kelemahannya.

Ya banyak orang dalam menghadapi hidup ini hanya fokus pada kekurangannya padahal di balik kekurangan sebenarnya ada kelebihan dan kita bisa berhasil jika kita hanya fokus pada kelebihan kita dengan membuat kelebihan kita menjadi lebih kuat dan lebih cepat sama seperti kisah pemuda bertangan satu di atas.

Selasa, 10 Februari 2009

Stroke Dengan Penghasilan 27 Milyar

Salah satu alasan saya sangat menyukai investasi property di banding investasi lainnya karena saya terinspirasi oleh kisah salah seorang sahabat saya yang banyak mengubah pandangan saya mengenai property.

Saya mengenal pengusaha ini sangat lama sekali dan pengusaha ini terkenal sangat hebat sampai sampai asetnya mencapai 100 milyar rupiah pada tahun 90-an. Kisah ini di mulai pada awal krisis moneter pada tahun 1997 beliau mengalami kebangkrutan akibat hutang di bank dimana beliau harus menjual semua asetnya untuk menutupi semua hutangnya sehingga beliau hanya menyisakan uang sebesar 6 milyar dari 100 milyar aset yang beliau miliki.

Karena merasa sudah leleh berbisnis maka beliau memutuskan untuk pensiun dari usahanya. Dan mendepositokan 3 milyar uangnya dimana dari deposito tersebut beliau hanya mengambil bunganya saja untuk kebutuhan hidupnya dan 3 milyar sisanya untuk membeli rumah untuk beliau tinggali.

pada tahun 1999 karena stress berat beliau terkena serangan stoke yang menyebabkan beliau harus di bawa ke rumah sakit dan dokter memfonis beliau cacat seumur hidup dan harus tinggal di korsi roda sehingga kontan beliau sudah tidak bisa lagi menghasilkan uang.

pada tahun 2007 beliau meninggal dunia karena sakit yang berkepanjangan, tetapi bukan ini yang merubah pikiran saya tetapi yang membuat saya sangat tertarik dengan property adalah ketika beliau meninggal beliau meninggalkan harta warisan uang deposito 3 milyar dan yang istimewa adalah rumah yang beliau tinggali bisa laku terjual dengan harga 30 milyar inilah yang membuat saya sangat terobsesi dengan property seorang yang terkena stroke saja bisa menghasilkan 30 milyar dari property apalagi saya yang sehat.

Ilmu property sebenarnya sangatlah mudah ini adalah salah satu contoh bagaimana menjadi kaya lewat property dengan hanya mengandalkan keuntungan capital gain belum menfaatkan keuntungan dari cash flow. dan saya sudah menemukan cara bagaimana untuk memksilakan cash flow dan capital gain secara bersamaan dan saya yakin hasilnya akan sangat luar biasa.

Dikarenakan kisah ini saya berjanji dalam hati minimal saya harus membeli property 1 dalam setahun