Modal ??

Bicara masalah modal kadang hal inilah yang menjadi kambing hitam dalam memulai Bisnis...

anda pasti sering mendengar wah saya gak bisa bisnis soalnya gak punya modal itu bener2 alasan yang klise dan kadang membuat saya sebal...

yang membuat mereka terjebak karena kesalahan persepsi mengenai modal,modal selalu di konotasikan dengan UANG...

padahal modal bukan hanya UANG coba anda bayangkan pegawai kantoran yang levelnya tinggi dan gajinya gede yang memiliki uang kadang juga gak bisa mengolah uangnya.

bagi saya modal itu adalah:
Uang
Pengetahuan
Teman
Kepercayaan
Informasi
Cinta
Waktu
Pasar
Ide

saya akan bahas satu persatu:

Pengetahuan
Pengetahuan saya mengenai marketing dan perbankan menjadi modal utama saya mengambil alih perusahaan2 yang sakit dan tampa mengeluarkan uag sepeserpun.

Teman
Karena berteman dengan pengusaha saya mendapatkan hak pengolahan gedung yang nilainya milyaran rupiah tampa keluar uang sdikitpun.

Kepercayaan
karena saya membayar pinjaman tetapat waktu dan memegang janji saya dengan bermodalkan kepercayaan saya memiliki akses pinjaman kepada bank2 sehingga jika saya memiliki hot deal mereka dengan senng hati meminjamkan uangnya.

Informasi
saya bisa menjual informasi berinfestasi di property, bisnis dll kepda pihak lain dan mereka dengan senang hati membayar seminar saya.

Cinta
Orang tua memberikan uang pensiunnya sebagai modal usaha anaknya

Waktu
pegawai menjual waktunya kepada kantor tempatnya bekerja

Pasar
pedagang mengetahui pembeli potensial suatu produk dan membeli ke supplier yang murah dan menjualnya dengan selisih.

Ide
banyak orang yang membagun bisnisnya bermodalkan ide contohnya para ilmuan

Nah dari sini kita bisa mengambil kesimpulan ternyata modal tidak selalu berkaitan dengan uang saja ada hal2 lain yang lebih besar dari uang.

Bisnis, Property, Saham, Internet

Akhirnya saya bisa posting udah lama mau nulis cuma di kantor lagi rebutan Komputer karena sedang sibuk ngurus training untuk institusi pemerintah (bukan seminar bisnis, property,saham atu internet loh) sekalian mau jualan alat.

saya ingin membandingkan antara Bisnis, Property, Saham, dan Internet:

Bisnis:
kalo bisnis kadang kita harus kreatif untuk bertarung di pasar dan harus berusaha agar pasar membeli barang dari kita, kita harus juga memiliki people skill untuk berinteraksi dengan orang dan harus memiliki sistem agar bisa di tinggal dengan santai (jadi inget iklan sanken Gak ada hubungannya) belum lagi dengan jebakan biaya tetap yang kadang membuat kepala mumet. Dan kalo rugi kita tidk bisa mengembalikan modal dengan cepat.

enaknya bisnis pengembaliannya multiple straem sangat tinggi sekali di bandingkan dengan yang lain pengembalian bisnis bisa diacungi jempol. Bisnis bisa di gunakan sebagai referensi untuk mengajukan pinjaman di bank sebagai pengungkit.


Property:
property kita harus hati2 juga dengan masalah hukum, angsuran bulanan kalo ngutang, belum lagi masalah penyewa kalo nunggak, penjaga property dan masih banyak lagi. kita juga harus bisa bertarung dengan pasar agar property kita tersewa.

enaknya property naik perlahan dan pasti dan gak ada yang jual property lebih murah dari harga beli kecuali kena musibah kebakaran. dan biasanya property adalah alat pengungkit yang sangat handal asal tau caranya. dan kalo gagal rugi kita gak gede2 amat paling biaya over head dan property bisa di jual atau di refinancing.

Saham:
wih ini yang bisa buat jantung naik turun apalagi kalo main option bikin jantung deg2 ser adrenalin saya bekerja keras disisi ini karena saya mainnya di tingkat trader bukan investor.
dalam satu hari saya bisa lost sampai 50% tapi bisa untung sampai 100-700% wow. Over headnya hampir gak ada anda cuma modal internet sama langganan web2 tertentu sebagai guedence.

mungkin nanti kalo saya temukan formula yang pas saya akan lebih santai sisi ini. tetapi saya sangat menikmati. gak enaknya lainnya gak bisa di buat jaminan di bank.

Internet:
wah yang satu ini bener2 menguras kreatifias saya dan perubahannya begitu cepat telat dikit udah keluar cara baru. wih bener2 wus2.

enaknya bener-bener over headnya kecil banget dan bisa otomatis dapet duit cuma jeleknya ya gak bisa di jadikan jaminan atau referensi untuk pinjam uang di bank.


Dari keempat Gunung menurut Robet G allan dan Mark Vicktor Hansen memiliki satu kesamaan yaitu anda harus bertarung dengan ketidak pastian, tetapi ada 2 perbedaan 2 bisa pakai pengungkit di bank, bisnis dan property, 2 lagi tidak internet dan saham.

tapi semuanya yang telah berhasil di sisi manapun pasti memiliki property (iklan lagi property mentang2 paling menguasai)

nah saya sudah memberikan gambaran 4 kendaran yang bisa membuat anda menjadi kaya sekarang tinggal anda sendiri yang memilih pake kendaran yang mana coba di sesuaikan dengan karakter anda.