Sabtu dan Minggu tanggal 1 dan 2 maret saya di berikan kesempatan untuk mengajar di TDAEM sempat bingung juga ingin memberikan materi apa karena saya di sandingkan dengan orang2 yang menurut saya sangat hebat dalam berbisnis seperti Pak Roni, Ikhwan Sopa,Rosihan,Try Atmojo, Iim Rusyamsi, Yusef J. Hilmy
Fauzi Rachmanto, Teguh Atmajaya, Hadi Kuntoro, Agus Ali,Wasis Gunarto
Sedangkan saya pemain property dan kalaupun bisnis biasanya saya gak saya tahan lama karena pas bagus dikit saya jual ...
Tetapi saya bersukur ternyata pengalaman saya dulu berbisnis bisa saya sharing kepada teman2 yang mau berubah kuadran ke kuadran B
Yang menjadi headline pembahasan yang saya sampaikan adalah bagaimana merubah belive belive (atau keyakinan yang menghambat dalam menjalankan bisnis) biasanya orang mau mulai bisnis halangannya kalo enggak skill, modal sama keberanian, hanya 3 hal itu saya bahas
Karena menurut saya jika tidak di rubah ketiga hal tersebut sampai kapanpun anda tidak akan memulai bisnis
Kertama, masalah keberanian saya menjelaskan bahwa mereka harus berani untuk memulai bisnis tetapi berani tidak cukup kita harus menghitung resiko yang ada.
Kedua, masalah modal saya menjelaskan bahwa bisnis itu tidak seperti membeli roti di toko anda harus creative untuk mendapatkan hasil yang maksimal karena rumus bisnis itu e=mc2 dan selain itu saya juga menjelaskan tentang permodalan sehingga modal bukan jadi masalah lagi buat mereka karena modal ada dimana2 cm kita gak sadar saja
Ketiga, masalah Skill saya menjelaskan jangan jadikan skill menjadi tujuan membangun bisnis mereka harus menggabungkan antara Pengetahuan+Passion+Skill=kebiasaan/ Habit, karena dengan menjadikan habit mereka bisa mengkopy keberhasilan pertama mereka...
Saya yakin akan muncul pendekar2 bisnis baru TDA dari seminar ini
